cara-membersihkan-kloset-jongkok-yang-berkerak-cepat

7 Cara Membersihkan Kloset Jongkok yang Berkerak dengan Cepat

Bagaimanakah cara membersihkan kloset jongkok yang berkerak dan sulit hilang? Kondisi kebersihan kamar mandi sering kali bisa tampak dari keadaan WC-nya. Sebagai tempat pembuangan utama, WC biasanya lebih cepat kotor daripada bagian lain di kamar mandi. Walaupun, sudah sering kamus siram menggunakan air. Hal ini membuat perawatannya perlu perhatian ekstra, sehingga tetap bersih dan nyaman.

Salah satu tanda WC yang kurang terawat adalah munculnya kerak di bagian lubang air. Kerak ini tidak mudah hilang hanya dengan menyiramkan air dari flush, berapa pun jumlahnya. Hal ini terjadi karena kerak sudah menempel erat pada permukaan WC. Sehingga membutuhkan penanganan khusus untuk membersihkannya.

cara-membersihkan-kloset-jongkok-yang-berkerak-ampuh

Tips Membersihkan Kloset Jongkok yang Berkerak

Kerak pada WC umumnya terbentuk karena penumpukan jamur, karat, dan kalsium dari air yang memiliki kandungan mineral tinggi. Selain itu, jarangnya pembersihan menggunakan sikat juga memperburuk kondisi tersebut.

Kelembapan yang selalu ada di sekitar WC semakin memicu pertumbuhan bakteri dan jamur, sehingga noda kerak menjadi semakin terlihat dan sulit bersih. Perawatan yang rutin dan penggunaan produk pembersih yang tepat sangat penting agar WC tetap bersih dan higienis. Berikut adalah apa saja cara membersihkan kloset jongkok yang berkerak:

1. Menggunakan Baking Soda dan Cuka

Baking soda dan cuka adalah kombinasi ampuh untuk membersihkan kerak membandel. Caranya, siramkan cuka ke area WC yang berkerak, lalu sikat dan bilas. Setelah lima menit, taburkan baking soda dan tuangkan cuka di atasnya hingga terbentuk busa. Biarkan selama 10 menit sebelum menggosok permukaan tersebut. Bilas hingga bersih setelah busanya hilang.

2. Memanfaatkan Pasta Boraks

Campurkan ½ cangkir boraks dengan ¼ cangkir cuka hingga membentuk pasta kental. Pastikan permukaan WC kering sebelum mengoleskan pasta tersebut. Gunakan sarung tangan untuk melindungi kulit. Biarkan pasta bekerja selama 15-20 menit, lalu gosok keraknya. Terakhir, siram dengan flush hingga bersih.

3. Menggunakan Minuman Bersoda

Kloset jongkok yang berkerak kuning sering kali membuat kamar mandi terlihat kurang bersih. Salah satu cara yang cukup unik namun efektif untuk membersihkannya adalah dengan menggunakan minuman bersoda. Kandungan asam karbonat dalam minuman bersoda mampu melarutkan kotoran dan kerak dengan baik, termasuk noda membandel pada kloset jongkok.

Minuman bersoda juga sangat mudah kamu temukan di supermarket atau minimarket terdekat. Untuk membersihkan kloset jongkok, caranya sangat sederhana. Tuangkan minuman bersoda secara merata pada bagian kloset yang berkerak kuning. Biarkan cairan tersebut bereaksi dengan kerak selama minimal satu jam agar asam karbonatnya bekerja maksimal. Setelah itu, gosok permukaan kloset dengan sikat toilet hingga bersih, lalu bilas menggunakan air bersih.

Untuk hasil terbaik, gunakan minuman bersoda yang tidak mengandung gula. Ini penting untuk mencegah munculnya semut atau serangga lain di area kamar mandi. Metode ini adalah alternatif yang praktis dan hemat, terutama bagi kamu yang ingin membersihkan kloset tanpa menggunakan bahan kimia berbahaya.

Dengan cara ini, kloset jongkok akan kembali bersih dan nyaman kamu gunakan. Tetap lakukan pembersihan rutin agar kerak tidak mudah kembali!

4. Menggunakan Lemon

Lemon, dengan kandungan asam alaminya, adalah bahan yang sangat efektif untuk menghilangkan noda kerak pada kloset jongkok, termasuk noda akibat air kencing. Sifat asam pada lemon mampu mengikis kerak membandel secara alami tanpa bahan kimia berbahaya.

Untuk menggunakan lemon sebagai pembersih, langkah pertama adalah menyiapkan beberapa buah lemon. Tidak ada takaran khusus, cukup sesuaikan jumlahnya dengan luas area kerak yang perlu kamu bersihkan. Peras buah lemon hingga airnya keluar, lalu aplikasikan perasan tersebut ke area kloset yang berkerak. Gunakan sikat toilet untuk menggosok kerak hingga bersih. Agar hasilnya maksimal, biarkan cairan lemon selama sekitar 15 menit sebelum membilasnya dengan air bersih.

Jika ingin menambahkan aroma segar sekaligus menghilangkan bau tidak sedap, tambahkan beberapa tetes minyak esensial ke dalam perasan lemon. Selain membuat kloset lebih bersih, cara ini juga membantu menciptakan suasana kamar mandi yang lebih harum.

Metode ini sangat ramah lingkungan, ekonomis, dan mudah kamu lakukan di rumah. Dengan pembersihan rutin menggunakan bahan alami seperti lemon, kloset jongkok akan tetap bersih, bebas kerak, dan nyaman.

5. Asam Sitrat

Asam sitrat, atau yang lebih populer dengan nama sitrun, adalah bahan alami yang efektif untuk membersihkan noda dan kerak, termasuk kerak kuning akibat air kencing pada kloset jongkok. Kandungan asamnya mampu melarutkan noda secara cepat dan efisien.

Untuk membersihkan kloset menggunakan asam sitrat, kamu hanya memerlukan 125 gram asam sitrat dan air panas. Langkah pertama, siram kloset dengan air panas untuk membantu membuka pori-pori permukaan dan memaksimalkan kerja asam sitrat. Setelah itu, taburkan asam sitrat secara merata di area kloset yang berkerak. Biarkan bahan ini bekerja selama sekitar satu jam agar kerak melunak dan mudah bersih.

Setelah kamu biarkan, bilas kloset dengan air bersih. Jika masih ada kerak yang tersisa, gunakan sikat kloset untuk menggosok noda hingga bersih. Cara ini tidak hanya efektif, tetapi juga aman untuk digunakan secara rutin.

Membersihkan kloset dengan asam sitrat adalah solusi sederhana dan ekonomis untuk menjaga kebersihan kamar mandi. Dengan perawatan yang konsisten, kamu dapat mencegah noda dan kerak membandel di masa depan.

6. Pasta Gigi

Pasta gigi adalah bahan rumah tangga yang mudah kamu dapat dan aman kamu gunakan untuk mengatasi kerak kuning pada toilet, termasuk kloset jongkok. Berkat sifat abrasif ringannya, pasta gigi efektif mengangkat noda dan kerak tanpa merusak permukaan kloset.

Cara menggunakannya sangat sederhana. Ambil sikat gigi bekas, lalu oleskan pasta gigi pada area kloset yang berkerak. Sikat area tersebut hingga pasta merata. Diamkan sejenak agar kandungan dalam pasta gigi dapat bekerja melunakkan kerak. Setelah itu, bilas menggunakan air bersih. Jika kerak belum sepenuhnya hilang, ulangi langkah ini hingga hasilnya tercapai.

Selain membersihkan kerak, penggunaan pasta gigi juga dapat membantu mengembalikan kilau pada permukaan kloset. Dengan metode ini, kloset jongkok tidak hanya bersih dari noda tetapi juga terlihat lebih terawat dan mengilap. Solusi ini praktis, hemat, dan ramah lingkungan untuk menjaga kebersihan kamar mandi.

7. Cairan Pemutih

Cairan pemutih, yang biasanya digunakan untuk menghilangkan noda pada pakaian, ternyata juga efektif untuk membersihkan kerak pada kloset jongkok. Namun, perlu diingat bahwa cairan pemutih sebaiknya digunakan hanya jika metode pembersihan sebelumnya kurang efektif. Hal ini karena cairan pemutih mengandung bahan kimia yang cukup korosif dan berbahaya jika tidak digunakan dengan hati-hati.

Sebelum menggunakan cairan pemutih, pastikan untuk membuka pintu atau ventilasi agar udara segar dapat masuk. Terlalu lama terpapar aroma kuat pemutih dapat menyebabkan gangguan pernapasan atau keracunan. Untuk menggunakannya, cukup aplikasikan cairan pemutih pada area yang berkerak dan biarkan selama sekitar 15 menit. Setelah itu, gosok permukaan kloset menggunakan sikat toilet. Jika kerak sudah hilang, bilas kloset dengan air bersih.

Penggunaan cairan pemutih harus dilakukan dengan hati-hati dan sesekali untuk menghindari kerusakan pada permukaan kloset serta menjaga kesehatan penggunanya. Jika digunakan dengan benar, cairan pemutih dapat memberikan hasil yang optimal dalam membersihkan kerak yang membandel.

cara-membersihkan-kloset-jongkok-yang-berkerak

Tips Mencegah Kerak pada WC

Itulah penjelasan tentang cara membersihkan kloset jongkok yang berkerak. Kerak pada WC sering kali muncul dengan warna yang berbeda-beda, tergantung penyebabnya. Kerak hitam, oranye, atau hijau biasanya disebabkan oleh jamur atau lumut. Noda akibat karat cenderung berwarna merah muda, merah, atau cokelat tua. Sementara itu, noda dari penumpukan kalsium sering kali berwarna kekuningan, yang merupakan jenis kerak paling umum dijumpai.

Agar WC tetap bersih dan bebas kerak, lakukan pembersihan rutin setidaknya dua minggu sekali. Sikat WC dengan cairan antibakteri yang mudah ditemukan di pasaran atau gunakan bahan alami seperti baking soda dan cuka. Dengan perawatan yang konsisten, kamu bisa mencegah kerak menumpuk dan menjaga WC tetap higienis.

Ratting post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *